Senin, 27 April 2009
Nah, ini kabar gembira bagi yang mau jadi pengusaha jual beli hehe.. monggo, silakan, ngiring, yang mau jual sepeda, sadel, fork, wheel set atau apa saja bagian dari sepeda.
Caranya, harus punya email di google dulu. Kalau tidak punya gmail, boleh buat dulu. Kemudian daftar di balixcride@googlegroups.com. Setelah masuk, silakan posting atau request apapun tentang sepeda.
Silakan di klik di kolom sebelah.
Selamat menjadi anggota dan semoga beruntung dapat barang yang diinginkan.
Salam,
ED
Minggu, 26 April 2009
Mangrove - Japan
Minggu, 26 April 2009
Minggu pagi jam 6 udah di GOR Ngurah Rai Denpasar. Fun bike radio Menara & FBI FM yg bekerja sama dengan Koran Kompas dilangsungkan pagi itu. Di tiket dan flyers sih disebut start jam 6.30 pagi. Tapi ternyata molor sampai jam 7an. Peserta ga sampai 400 pesepeda kayaknya. Apes deh. Tapi kesempatan dapet hadiah jadi lebih besar peluangnya.
Rute fun bike sangat pendek, untung juga sih karena saat itu bawa si Oranjje hehe.. beratttt ngayuhnya. Terpaksa deh nempel sama Aji Oka.. hehe thanks bro... Loh, ga malu gitu nempel? Hehehe ga, ah. Lha daripada daripada kan lebih baik.. apa coba? hehehe.. yah, kadang kita kuwat naik sepeda, kadang kita lemot.. itu biasa.. saling helping helping lah... lhooo kok jadi gaya bahasa Tukul..
Yang paling sukses di event ini adalah B2W Bali. Stan nya sangat ramai dikunjungi dan merchandise laku banget. Sayang stiker tidak tersedia karena kesalahan teknis. Sukses untuk B2W Bali!
Sudah cukup cerita fun bikenya. Ga dapet hadiah pula. Eh, by the way bus way, yang dapet hadiah motor rupanya Suandi dari Lelasan Berseri. Suandi ini dulu adalah pemain ASPAC, sebuah klub bola basket nasional yang terkenal. Ya, tuinggii orangnya.. hehe.. boleh kok dipinjem untuk petik mangga kalau lagi musim..
Trus sore harinya kan ada penanaman mangrove. Nah event ini berjalan dengan baik sekali. Sempat pesimis kalau sedikit peserta yang datang karena paginya ada 2 fun bike di lokasi berbeda. Tapi ternyata cukup banyak pesepeda yang datang. Sebut saja perwakilan dari Lelasan Berseri dengan pak ketua yang datang bersama rombongan, Satak CC dengan Pak Dewa sang komandan datang bersama rombongan, Pak Agung Betty CC, Pak Haji Yoyok sang komandan dari Dallas CC bersama rombongan dan tak ketinggalan para Green Warrior dari B2W Bali dengan Pak Dodik sebagai koordinatornya.
Yang istimewa, tiba-tiba datang orang jepang dan langsung ikut menanam bakau. Rupanya nihon-jin cantik ini adalah seorang pesepeda yang ingin bersepeda mengelilingi Bali keesokan harinya. Wah, seneng nih kalau goweser kayak gini yang banyak.. har har har har.. kemanapun hayuk aja.. makin jauh makin asyik... Kata Mio, namanya nih mirip ama merk motor yah?, dia udah sering bersepeda sendirian ke berbagai negara.. berani ya.. hebat hebat.. Mio san, watasi wa kirei desu ne... ya, gitu deh.
O ya, bagi yang belum pernah nanem mangrove, cobain deh. Rasanya susah digambarkan karena kita menanam untuk masa depan, beneran. Ada perasaan bangga, ada perasaan senang karena main lumpur rame-rame, ada perasaan sakit kena karang didasar lumpur, dll. Yang jelas, rasa dominan adalah panasss... Ayo tanam mangrove untuk kurangi pemanasan global!
Udah segitu aja dulu. Monggo liat foto-foto Mio, eh eventnya..
ED
Minggu pagi jam 6 udah di GOR Ngurah Rai Denpasar. Fun bike radio Menara & FBI FM yg bekerja sama dengan Koran Kompas dilangsungkan pagi itu. Di tiket dan flyers sih disebut start jam 6.30 pagi. Tapi ternyata molor sampai jam 7an. Peserta ga sampai 400 pesepeda kayaknya. Apes deh. Tapi kesempatan dapet hadiah jadi lebih besar peluangnya.
Rute fun bike sangat pendek, untung juga sih karena saat itu bawa si Oranjje hehe.. beratttt ngayuhnya. Terpaksa deh nempel sama Aji Oka.. hehe thanks bro... Loh, ga malu gitu nempel? Hehehe ga, ah. Lha daripada daripada kan lebih baik.. apa coba? hehehe.. yah, kadang kita kuwat naik sepeda, kadang kita lemot.. itu biasa.. saling helping helping lah... lhooo kok jadi gaya bahasa Tukul..
Yang paling sukses di event ini adalah B2W Bali. Stan nya sangat ramai dikunjungi dan merchandise laku banget. Sayang stiker tidak tersedia karena kesalahan teknis. Sukses untuk B2W Bali!
Sudah cukup cerita fun bikenya. Ga dapet hadiah pula. Eh, by the way bus way, yang dapet hadiah motor rupanya Suandi dari Lelasan Berseri. Suandi ini dulu adalah pemain ASPAC, sebuah klub bola basket nasional yang terkenal. Ya, tuinggii orangnya.. hehe.. boleh kok dipinjem untuk petik mangga kalau lagi musim..
Trus sore harinya kan ada penanaman mangrove. Nah event ini berjalan dengan baik sekali. Sempat pesimis kalau sedikit peserta yang datang karena paginya ada 2 fun bike di lokasi berbeda. Tapi ternyata cukup banyak pesepeda yang datang. Sebut saja perwakilan dari Lelasan Berseri dengan pak ketua yang datang bersama rombongan, Satak CC dengan Pak Dewa sang komandan datang bersama rombongan, Pak Agung Betty CC, Pak Haji Yoyok sang komandan dari Dallas CC bersama rombongan dan tak ketinggalan para Green Warrior dari B2W Bali dengan Pak Dodik sebagai koordinatornya.
Yang istimewa, tiba-tiba datang orang jepang dan langsung ikut menanam bakau. Rupanya nihon-jin cantik ini adalah seorang pesepeda yang ingin bersepeda mengelilingi Bali keesokan harinya. Wah, seneng nih kalau goweser kayak gini yang banyak.. har har har har.. kemanapun hayuk aja.. makin jauh makin asyik... Kata Mio, namanya nih mirip ama merk motor yah?, dia udah sering bersepeda sendirian ke berbagai negara.. berani ya.. hebat hebat.. Mio san, watasi wa kirei desu ne... ya, gitu deh.
O ya, bagi yang belum pernah nanem mangrove, cobain deh. Rasanya susah digambarkan karena kita menanam untuk masa depan, beneran. Ada perasaan bangga, ada perasaan senang karena main lumpur rame-rame, ada perasaan sakit kena karang didasar lumpur, dll. Yang jelas, rasa dominan adalah panasss... Ayo tanam mangrove untuk kurangi pemanasan global!
Udah segitu aja dulu. Monggo liat foto-foto Mio, eh eventnya..
ED
Jumat, 24 April 2009
Fun Bike, Fun Bike trus Mangrove
Apa arti judul diatas?
Artinya tanggal 26 April 2009 nanti akan ada dua acara fun bike dan satu acara penanaman bibit mangrove di Pulau Serangan.
Kok bisa ya ditanggal yang sama ada dua fun bike? Ya, bisa aja. Kenapa tidak? Buktinya sponsor didapat dengan sukses. Cuma yang tertinggal adalah peserta yang agak bingung mau pilih yang mana? Yang satunya KOMPAS yang ngadain bekerja sama dengan radio Menara FBI FM. Yang lainya diadakan oleh Bali Travel News yang merupakan anak perusahaan dari raja media Bali, BaliPost Group. Ada apa sih ini? Apa cuma suatu kebetulan saja, ataukah ada sesuatu persaingan yang terselubung oleh acara bersepeda? Hehehe.. au ah lap.
Yang pastinya, para goweser atau genjoter pasti senang karena ada piilhan. Kalau saja pemerintah terkait dalam hal ini organisasi sepeda bentukan pemerintah menengahi ataupun memiliki kalender of event, tentu hal ini tidak akan terjadi. Ayo donk ISSI Bali.. udah banyak sepeda sliweran dijalan, disawah, dihutan.. tolong dunk kasi perhatian sedikit..
Terlepas dari persaingan dua media raksasa mengadakan fun bike, sebuah komunitas kecil bersepeda yaitu B2W Bali yang bekerja sama dengan Ikatan Arsitek Muda Sanur akan mengadakan penanaman mangrove 1000 pohon di kawasan Pulau Serangan pada hari Minggu sore 26 April 2009. Temanya berkenaan dengan hari bumi. Kepedulian yang dalam terhadap penyelamatan bumi ini dicetuskan oleh para IAMS ini yang dikomandani oleh Putu Mahendra, seorang ensinyiurr yang eksentrieek.. ya, rambut gerondong dicat warna orange hehe.. jadi inget sama si Orange. Tapi Om PM, begitu biasanya dipanggil, adalah seorang arsitek yang sudah melanglang buana, bener. Menyimak emailnya di milis Green Warrior milik B2W Bali, selalu saja Om PM menyelipkan lokasi up to date dimana dia berada, misal Singapore, Guang Zhou, Tibet, Eropa dll. Salut, Om dan terimakasih untuk kepeduliannya. Semoga bisa berlanjut dan dapat menjadi contoh bagi siapapun yang peduli untuk segera take action semampunya tanpa harus menunggu. Jadi potong rambut, Om PM? hehehe.. nanti ilang ya kreativitasnya..
O ya, event ini juga mengajak seluruh komunitas pesepeda di Denpasar dan sekitarnya untuk berperan serta. Yang diundang ada dari Lelasan Berseri, Satak CC, Sandat CC, Betty, Dallas, dll. Kalau belum pernah nanem mangrove, ini kesempatan baik dan langka loh. Beda dengan nanem padi, katanya.. hehehe ya jelas lah. Ayo, bro.. ikut ikut ikut..
OK, selamat menikmati Fun Bike, Fun Bike trus Mangrove!
ED
Peace!
Artinya tanggal 26 April 2009 nanti akan ada dua acara fun bike dan satu acara penanaman bibit mangrove di Pulau Serangan.
Kok bisa ya ditanggal yang sama ada dua fun bike? Ya, bisa aja. Kenapa tidak? Buktinya sponsor didapat dengan sukses. Cuma yang tertinggal adalah peserta yang agak bingung mau pilih yang mana? Yang satunya KOMPAS yang ngadain bekerja sama dengan radio Menara FBI FM. Yang lainya diadakan oleh Bali Travel News yang merupakan anak perusahaan dari raja media Bali, BaliPost Group. Ada apa sih ini? Apa cuma suatu kebetulan saja, ataukah ada sesuatu persaingan yang terselubung oleh acara bersepeda? Hehehe.. au ah lap.
Yang pastinya, para goweser atau genjoter pasti senang karena ada piilhan. Kalau saja pemerintah terkait dalam hal ini organisasi sepeda bentukan pemerintah menengahi ataupun memiliki kalender of event, tentu hal ini tidak akan terjadi. Ayo donk ISSI Bali.. udah banyak sepeda sliweran dijalan, disawah, dihutan.. tolong dunk kasi perhatian sedikit..
Terlepas dari persaingan dua media raksasa mengadakan fun bike, sebuah komunitas kecil bersepeda yaitu B2W Bali yang bekerja sama dengan Ikatan Arsitek Muda Sanur akan mengadakan penanaman mangrove 1000 pohon di kawasan Pulau Serangan pada hari Minggu sore 26 April 2009. Temanya berkenaan dengan hari bumi. Kepedulian yang dalam terhadap penyelamatan bumi ini dicetuskan oleh para IAMS ini yang dikomandani oleh Putu Mahendra, seorang ensinyiurr yang eksentrieek.. ya, rambut gerondong dicat warna orange hehe.. jadi inget sama si Orange. Tapi Om PM, begitu biasanya dipanggil, adalah seorang arsitek yang sudah melanglang buana, bener. Menyimak emailnya di milis Green Warrior milik B2W Bali, selalu saja Om PM menyelipkan lokasi up to date dimana dia berada, misal Singapore, Guang Zhou, Tibet, Eropa dll. Salut, Om dan terimakasih untuk kepeduliannya. Semoga bisa berlanjut dan dapat menjadi contoh bagi siapapun yang peduli untuk segera take action semampunya tanpa harus menunggu. Jadi potong rambut, Om PM? hehehe.. nanti ilang ya kreativitasnya..
O ya, event ini juga mengajak seluruh komunitas pesepeda di Denpasar dan sekitarnya untuk berperan serta. Yang diundang ada dari Lelasan Berseri, Satak CC, Sandat CC, Betty, Dallas, dll. Kalau belum pernah nanem mangrove, ini kesempatan baik dan langka loh. Beda dengan nanem padi, katanya.. hehehe ya jelas lah. Ayo, bro.. ikut ikut ikut..
OK, selamat menikmati Fun Bike, Fun Bike trus Mangrove!
ED
Peace!
Kintamani - Ubud -- New Trails
Minggu, 12 April 2009
Updated, 25 April 2009
Tidak terasa tahun 2009 sudah sampai di bulan April! Dan bulan-bulan sebelumnya tidak ada kegiatan sepeda yang cukup jauh jaraknya kecuali rute rutin seperti Saturday Morning to Ubud, Thursday Afternoon Breathtaking Bukit Ungasan dan Sunday Afternoon Exotic City Tour oleh B2W Bali. Sepeda udah jadi sarang laba-laba nih hahaha..
Untung hari Minggu, 12 April kemarin para pentolan komunitas sepeda Lelasan Berseri mengadakan XC to Kintamani dan finish di Ubud. Trail ini sebetulnya sudah sering dilalui cuma kali ini ada yang baru. Nah, ini yang menarik. Apa dan bagaimana yang baru itu, silakan disimak ceritanya.
Lelasan Gemuk
Masih inget kan arti kata "lelasan"? Ya, dalam bahasa kromo inggil artinya "lizard". Saking lamanya ga naik sepeda membuat sebagian anggota Lelasan Berseri gendut! Termasuk penulis juga nih.. hahaha.. ya maklumlah... banyak sekali alasan kenapa tidak ada kegiatan selama beberapa bulan di awal taun 2009. Salah satu alasan yang paling valid adalah pemilu legislatif yang diselenggarakan 9 April yang lalu. Selain itu, bulan Maret lalu banyak sekali terdapat upacara adat Bali seperti Galungan, Nyepi, Melasti, Kuningan dan lain-lain. Jadi jelas sudah kenapa perut jadi kembali ndut-ndut hahaha..
Bedanya rute Kintamani-Ubud ini terletak di jalan masuk atau entry pointnya yang sekarang agak dibawah dibandingkan dahulu yang masuk dari lahan parkir Pura Ulun Danu Batur. Jalan masuk ke hutan bambu ini terbilang terjal. Sempat nyemplung ke jurang sedalam 2 meter saat mencoba turunan curam ini heheh.. jatuh perdana deh.. apes. Kayak gini nih kalau dah lama ga bersepeda, feeling handling jadi ilang.. behh..
Setelah jalan turunan curam tadi, trek kembali sama seperti yang dahulu. Melewati hutan bambu yang banyak jebakan disana sini siap memelintir sepeda dan penunggangnya. Guide, Wayan Landung, adalah guide iseng. Udah tau ada jebakan lubang dalam didepan, eh malah disembunyikan dengan rumput dan sampah kering jadi seolah jalan datar! Lewatlah para goweser ini dan nyungsep satu persatu dengan sukses... hehehe.. tapi fun.
Karena sudah mulai familiar dengan rutenya, para extreme rider ini pun mulai bermain lepas. Turunan dengan drop setinggi 30-40 cm terasa nikmat sekali.. tuing tuing tuing.. sepeda berlumpatan.. eeenndaaaangg.... yang bawa hardtail, maap maap.. kurang nyaman yak... hihihi..
Tak terasa, tiba sudah di pinggiran Ubud. Udah jam 1 siang! Belum makan! Laapppeerrr... tapi guide menawarkan untuk mencoba trek baru.. nah ini dia.. sebagian peserta memilih jalur pendek untuk segera isi perut lapar. Sebagian lagi ingin mencoba trek baru yang katanya ciamik..
Setelah melewati beberapa tanjakan tajam, et dah.. udah lama ga naik peda nih.. tega beneer..., akhirnya ujung single trek baru terlihat.. daaan... waahhh ternyata, jalur ini adalah jalur single track di pinggir sawah dan jurang sebelah kiri.. nikmat sekali.. bisa full speed sambil mempraktekkan handling yang prima agar tidak jatuh ke jurang.. serem. Jatuh kesawah masih endang..
Saking asyiknya menikmati single track yang puannnjjaaaang dan lama ini, seorang pesepeda nyungsep ke kali dengan posisi kepala dibawah dan kaki masih tertancap di pedal alias menggantung diatas.. hehehe.. ketawa deh, soalnya ga apa2.. ibarat dipaksa mandi aja.. basah kuyup boss... hahahaha..
Gitu deh, habis itu sampai di Ubud. Makan, istirahat trus pulang.. duh puanase rekkkk..
Yuk, siapa yang mau coba trek Kintamani Ubud ini? Ayo daftar daftar..
ED
Updated, 25 April 2009
Tidak terasa tahun 2009 sudah sampai di bulan April! Dan bulan-bulan sebelumnya tidak ada kegiatan sepeda yang cukup jauh jaraknya kecuali rute rutin seperti Saturday Morning to Ubud, Thursday Afternoon Breathtaking Bukit Ungasan dan Sunday Afternoon Exotic City Tour oleh B2W Bali. Sepeda udah jadi sarang laba-laba nih hahaha..
Untung hari Minggu, 12 April kemarin para pentolan komunitas sepeda Lelasan Berseri mengadakan XC to Kintamani dan finish di Ubud. Trail ini sebetulnya sudah sering dilalui cuma kali ini ada yang baru. Nah, ini yang menarik. Apa dan bagaimana yang baru itu, silakan disimak ceritanya.
Lelasan Gemuk
Masih inget kan arti kata "lelasan"? Ya, dalam bahasa kromo inggil artinya "lizard". Saking lamanya ga naik sepeda membuat sebagian anggota Lelasan Berseri gendut! Termasuk penulis juga nih.. hahaha.. ya maklumlah... banyak sekali alasan kenapa tidak ada kegiatan selama beberapa bulan di awal taun 2009. Salah satu alasan yang paling valid adalah pemilu legislatif yang diselenggarakan 9 April yang lalu. Selain itu, bulan Maret lalu banyak sekali terdapat upacara adat Bali seperti Galungan, Nyepi, Melasti, Kuningan dan lain-lain. Jadi jelas sudah kenapa perut jadi kembali ndut-ndut hahaha..
Bedanya rute Kintamani-Ubud ini terletak di jalan masuk atau entry pointnya yang sekarang agak dibawah dibandingkan dahulu yang masuk dari lahan parkir Pura Ulun Danu Batur. Jalan masuk ke hutan bambu ini terbilang terjal. Sempat nyemplung ke jurang sedalam 2 meter saat mencoba turunan curam ini heheh.. jatuh perdana deh.. apes. Kayak gini nih kalau dah lama ga bersepeda, feeling handling jadi ilang.. behh..
Setelah jalan turunan curam tadi, trek kembali sama seperti yang dahulu. Melewati hutan bambu yang banyak jebakan disana sini siap memelintir sepeda dan penunggangnya. Guide, Wayan Landung, adalah guide iseng. Udah tau ada jebakan lubang dalam didepan, eh malah disembunyikan dengan rumput dan sampah kering jadi seolah jalan datar! Lewatlah para goweser ini dan nyungsep satu persatu dengan sukses... hehehe.. tapi fun.
Karena sudah mulai familiar dengan rutenya, para extreme rider ini pun mulai bermain lepas. Turunan dengan drop setinggi 30-40 cm terasa nikmat sekali.. tuing tuing tuing.. sepeda berlumpatan.. eeenndaaaangg.... yang bawa hardtail, maap maap.. kurang nyaman yak... hihihi..
Tak terasa, tiba sudah di pinggiran Ubud. Udah jam 1 siang! Belum makan! Laapppeerrr... tapi guide menawarkan untuk mencoba trek baru.. nah ini dia.. sebagian peserta memilih jalur pendek untuk segera isi perut lapar. Sebagian lagi ingin mencoba trek baru yang katanya ciamik..
Setelah melewati beberapa tanjakan tajam, et dah.. udah lama ga naik peda nih.. tega beneer..., akhirnya ujung single trek baru terlihat.. daaan... waahhh ternyata, jalur ini adalah jalur single track di pinggir sawah dan jurang sebelah kiri.. nikmat sekali.. bisa full speed sambil mempraktekkan handling yang prima agar tidak jatuh ke jurang.. serem. Jatuh kesawah masih endang..
Saking asyiknya menikmati single track yang puannnjjaaaang dan lama ini, seorang pesepeda nyungsep ke kali dengan posisi kepala dibawah dan kaki masih tertancap di pedal alias menggantung diatas.. hehehe.. ketawa deh, soalnya ga apa2.. ibarat dipaksa mandi aja.. basah kuyup boss... hahahaha..
Gitu deh, habis itu sampai di Ubud. Makan, istirahat trus pulang.. duh puanase rekkkk..
Yuk, siapa yang mau coba trek Kintamani Ubud ini? Ayo daftar daftar..
ED
IDFOLDING - Indonesian Folding Bike - Ultah di Bali
Minggu, 22 Maret 2009
(kalau ga salah, maap Mba Ira dari IdFolding tolong dikoreksi ya)
Ada yang belum tau pasti ya, seli atau sepeda lipet atau bahasa Jawanya Folding Bike, sudah punya komunitas yang bejibun, banyak. Mailing list nya bernama idfolding, ya? (Mba Ira tolong dikoreksi lagi.. hihi).
Nah, beberapa orang dari komunitas ini bersepeda ke Bali dengan tema GOWES CANTIK. Ya, ini yang cantik sepedanya dan orangnya, gitu ya tante? Eh, tapi ada om-om juga kok. Liat deh di fotona.
Sepedanya lutu-lutu yak? Mereknya STRIDA. Ada juga yang bawa BIRDY - ini em, alias mahal bo. Harganya? Cukup 40 juta saja. Murah bennerrrrr... heheh.. tapi setelah dinaikin, ternyata endang s taurina. Yah, begitulah. Ada barang, ada harga. Ada kualitas, pasti mahal. Udah udah jangan dibantah!
Ternyata para pesepeda yang bisa dilipet-lipet ini, sepedanya yaaa bukan orangnyaa, sedang merayakan hari ulang tahun komunitas IDFOLDING yang kedua. Waah, selamat ulang tahun yaa.. masih imyut-imyut niiyyy.. balu dua taooon.. maci cadel.. Cemoga bica tambah becal komunitasnya yaa.. celing-celing main ke bali yaa..
Dari cerita para penunggang sepeda roda mini-mini ini yang katanya di Jakarta udah nyampe 1000an orang, mereka ternyata sudah tiba di Bali hari Jumat dan akan kembali hari Senin. Dan juga sudah menempuh beberapa rute di Bali termasuk ke Ubud menggunakan roda-roda kecil itu dan NYAMPE! Weehehehehe... ogut disuruh naek peda gituh ke Ubud nyerah deh.. aseli. Hebat, om dan tante. Beneran, salut deh. Ogut mah, ta lipet pedanya dan naik taksi aja.. hehehe katanya para ladybikernya juga ada yg pake strategi itu.. hehehe.. Eh, itu Ogut ya, bukan saia.
Acara tiup lilin pun dilakukan di Monumen Bajra Sandi bersama para bikers dari B2W Bali. Cukup meriah dan akrab. Semoga persahabatan terjalin tambah erat, ya? Main ke Bali lagi dunk. Nanti kita keliling Bali yah, pake Strida.. :P
ED
(kalau ga salah, maap Mba Ira dari IdFolding tolong dikoreksi ya)
Ada yang belum tau pasti ya, seli atau sepeda lipet atau bahasa Jawanya Folding Bike, sudah punya komunitas yang bejibun, banyak. Mailing list nya bernama idfolding, ya? (Mba Ira tolong dikoreksi lagi.. hihi).
Nah, beberapa orang dari komunitas ini bersepeda ke Bali dengan tema GOWES CANTIK. Ya, ini yang cantik sepedanya dan orangnya, gitu ya tante? Eh, tapi ada om-om juga kok. Liat deh di fotona.
Sepedanya lutu-lutu yak? Mereknya STRIDA. Ada juga yang bawa BIRDY - ini em, alias mahal bo. Harganya? Cukup 40 juta saja. Murah bennerrrrr... heheh.. tapi setelah dinaikin, ternyata endang s taurina. Yah, begitulah. Ada barang, ada harga. Ada kualitas, pasti mahal. Udah udah jangan dibantah!
Ternyata para pesepeda yang bisa dilipet-lipet ini, sepedanya yaaa bukan orangnyaa, sedang merayakan hari ulang tahun komunitas IDFOLDING yang kedua. Waah, selamat ulang tahun yaa.. masih imyut-imyut niiyyy.. balu dua taooon.. maci cadel.. Cemoga bica tambah becal komunitasnya yaa.. celing-celing main ke bali yaa..
Dari cerita para penunggang sepeda roda mini-mini ini yang katanya di Jakarta udah nyampe 1000an orang, mereka ternyata sudah tiba di Bali hari Jumat dan akan kembali hari Senin. Dan juga sudah menempuh beberapa rute di Bali termasuk ke Ubud menggunakan roda-roda kecil itu dan NYAMPE! Weehehehehe... ogut disuruh naek peda gituh ke Ubud nyerah deh.. aseli. Hebat, om dan tante. Beneran, salut deh. Ogut mah, ta lipet pedanya dan naik taksi aja.. hehehe katanya para ladybikernya juga ada yg pake strategi itu.. hehehe.. Eh, itu Ogut ya, bukan saia.
Acara tiup lilin pun dilakukan di Monumen Bajra Sandi bersama para bikers dari B2W Bali. Cukup meriah dan akrab. Semoga persahabatan terjalin tambah erat, ya? Main ke Bali lagi dunk. Nanti kita keliling Bali yah, pake Strida.. :P
ED
Langganan:
Postingan (Atom)